Jakarta – Kabupaten Kepulauan Seribu meningkatkan ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan terbatas yang ada untuk menanam sayuran.
“Keterbatasan lahan tidak menghalangi kami untuk mencapai ketahanan pangan,” ungkap Lurah Pulau Kelapa, Muslim di Jakarta, pada hari Minggu, mengenai pertanian sayuran dengan metode hidroponik di daerahnya.
Dia memberikan contoh tentang proyek yang dilaksanakan oleh staf Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Arung Palakka di Pulau Kelapa Dua, yang bekerja sama dengan anggota Tim Penggerak PKK dan berhasil memanen sayur bayam dari budidaya hidroponik.
Ia menjelaskan bahwa walaupun tidak memiliki lahan pertanian yang luas, masyarakat memiliki kesempatan untuk menggunakan ruang yang ada untuk menghasilkan makanan sehat dan bergizi.
“Kami mendukung langkah ini, dan ini juga berkontribusi pada pemenuhan gizi keluarga,” ujarnya cvtogel.
Koordinator pengelola RPTRA Arung Palakka, Arlan Juliansyah, mengatakan mereka berhasil memanen sayur bayam yang ditanam menggunakan sistem hidroponik di RPTRA Arung Palakka, dengan total hasil mencapai 8,8 kilogram.
Dia menambahkan bahwa sayur yang dipanen kemudian dijual kepada warga dengan harga sekitar Rp7. 000 untuk setiap ikatan.
Ia menjelaskan bahwa bibit tanaman diambil dari Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Kepulauan Seribu.
“Hasil dari penjualan ini akan digunakan untuk membeli vitamin tanaman dan juga untuk biaya operasional kegiatan di RPTRA,” pungkasnya.