Jakarta, 6 Oktober 2025 (cvtogel daftar)— Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) resmi meluncurkan INSPIRATION, sebuah sistem digital baru yang dirancang untuk mempermudah proses pengajuan lisensi dan pembayaran royalti musik secara daring. Peluncuran ini menjadi tonggak penting dalam upaya digitalisasi pengelolaan royalti di Indonesia.
Ketua LMKN, Suwarna, menyampaikan bahwa sistem INSPIRATION merupakan wujud dari kebijakan One Gate Policy atau kebijakan satu pintu dalam pemungutan royalti. Melalui sistem ini, seluruh pengguna musik komersial kini dapat mengurus lisensi dan melakukan pembayaran royalti secara mandiri melalui satu platform terintegrasi.
“INSPIRATION menjadi langkah besar dalam mewujudkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pengelolaan royalti musik di Indonesia,” ujar Suwarna dalam acara peluncuran di Jakarta, Senin (6/10).
Proses Pembayaran dan Lisensi Musik Kini Serba Digital
Sistem INSPIRATION memungkinkan pengguna usaha untuk mengisi data kegiatan atau profil usahanya secara daring — mulai dari jenis usaha, kapasitas tempat, hingga frekuensi pemutaran musik. Setelah diverifikasi, sistem akan menghasilkan proforma invoice dan memberikan opsi pembayaran sesuai tarif resmi yang ditetapkan pemerintah.
Begitu pembayaran selesai, LMKN akan menerbitkan faktur serta sertifikat lisensi resmi, menandai legalitas penggunaan lagu dan musik di tempat usaha tersebut.
Platform ini berlaku bagi 11 sektor usaha komersial yang diatur dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM No. HKI.2.0T.03.01-02 Tahun 2016. Sektor-sektor tersebut mencakup restoran, hotel, kafe, pusat perbelanjaan, tempat hiburan, karaoke, bioskop, transportasi umum, hingga lembaga penyiaran.
Lisensi Acara Langsung Lewat Portal Khusus
Sementara itu, untuk kegiatan acara langsung (live event) seperti konser, pameran, seminar, dan bazar, LMKN menyediakan portal terpisah melalui lmknlisensi.id. Meski demikian, portal tersebut masih dalam tahap penyempurnaan agar dapat terintegrasi sepenuhnya dengan sistem INSPIRATION di masa mendatang.
Mendukung Transparansi dan Kepastian Hukum
Menurut LMKN, sistem digital ini bukan hanya soal kemudahan administrasi, tetapi juga untuk memastikan transparansi dalam pendataan dan distribusi royalti. Semua pembayaran yang masuk akan tercatat secara otomatis dan dapat diaudit, sehingga hak pencipta dan pemilik hak terkait dapat diterima secara lebih adil dan tepat waktu.
Peluncuran INSPIRATION juga sejalan dengan Permenkumham Nomor 27 Tahun 2025, yang memperkuat kewenangan LMKN dalam memungut dan menyalurkan royalti musik di seluruh sektor usaha.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Meski disambut positif, LMKN mengakui bahwa penerapan sistem digital ini akan menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah edukasi terhadap pelaku usaha kecil dan menengah yang belum terbiasa dengan sistem daring, serta perlunya pemahaman publik bahwa langganan layanan streaming pribadi tidak menggugurkan kewajiban membayar royalti komersial.
Selain itu, LMKN menegaskan pentingnya keandalan infrastruktur teknologi dan keamanan data agar kepercayaan pengguna dapat terjaga.
“Digitalisasi ini bukan akhir, tetapi awal dari tata kelola royalti musik yang lebih modern dan berkeadilan,” tambah Suwarna.
Era Baru Pengelolaan Royalti Musik di Indonesia
Dengan hadirnya sistem INSPIRATION, LMKN berharap proses lisensi dan pembayaran royalti dapat menjadi lebih cepat, transparan, dan terukur. Langkah ini juga diharapkan mampu menghapus praktik manual yang selama ini sering menimbulkan kebingungan dan ketidaktepatan dalam penyaluran royalti.
Era baru pengelolaan royalti musik pun resmi dimulai — di mana kreativitas para pencipta lagu dan pelaku industri musik kini mendapat dukungan sistem yang lebih adil dan profesional.