Jakarta (cvtogel) – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) menegaskan pentingnya aspek keselamatan bagi seluruh penerbang yang akan terlibat dalam berbagai rangkaian kegiatan, khususnya demonstrasi udara (flypast) pada upacara puncak peringatan.
KSAU menekankan bahwa setiap manuver udara harus dilaksanakan dengan penuh disiplin, berpegang pada prosedur operasional, serta mengutamakan faktor keselamatan baik bagi personel maupun alutsista yang digunakan. “Keselamatan adalah prioritas utama. Pertunjukan boleh spektakuler, tetapi nyawa dan keamanan penerbang tidak bisa dikompromikan,” tegasnya.
Untuk mendukung hal tersebut, Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas) telah menggelar sejumlah persiapan, antara lain Tactical Floor Game (TFG) yang melibatkan simulasi skenario darurat serta sinkronisasi antar unsur penerbangan. Langkah ini bertujuan memastikan koordinasi formasi udara berjalan lancar, terutama karena flypast melibatkan berbagai jenis pesawat mulai dari jet tempur, pesawat angkut, helikopter hingga pesawat latih.
Selain persiapan teknis, TNI AU juga mengadakan doa bersama di berbagai pangkalan udara (Lanud) maupun markas komando. Doa bersama tersebut dipimpin langsung oleh jajaran komandan dan diikuti personel dari semua matra untuk memohon keselamatan serta kelancaran rangkaian acara.
Sejumlah pesawat TNI AU pun mulai digerakkan menuju lokasi upacara sebagai bagian dari gladi bersih dan latihan formasi. Kehadiran unsur pesawat tempur, angkut, hingga helikopter diharapkan dapat memperlihatkan kekuatan sekaligus profesionalisme TNI AU, tanpa mengabaikan prinsip utama yakni safety first.
Dengan persiapan matang, koordinasi ketat, serta doa bersama, TNI AU optimistis peringatan HUT ke-80 TNI akan berjalan sukses dan aman, sekaligus menjadi ajang unjuk kesiapan pertahanan udara Indonesia di hadapan masyarakat dan dunia internasional.